LABUAN BAJO, VICTORY NEWS-Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Kabupaten Manggarai Barat (Mabar), NTT, manergetkan 30 persen desa wisata yang ada di Kabupaten Mabar memili Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis).
Saat ini, ada 94 desa wisata di Kabupaten Mabar. Dari jumlah tersebut Pemkab Mabar kini baru memperkuat Pokdarwis di 17 desa wisata. Disparbud Mabar akan terus mendorong agar 30 persen dari desa wisata yang ada memiliki Pokdarwis.
Pokdarwis dipandang penting agar pengembangan pariwisata makin baik dan dikunjungi wisatawan.
Dikutip dari victorynews.id dengan Judul 'Disparbud manggarai barat perkuat pokdawis di desa wisata' Kepala Disparbud Kabupaten Mabar Agustinus Rinus, Rabu (4/8) mengatakan,17 Pokdarwis yang telah dibentuk telah mengikuti pelatihan, penguatan dan pembinaan lembaga. Pokdarwis merupakan ujung tombak dalam pengembangan wisata di desa yang harus didukung dengan penegelolaan usaha pariwisata di desa tersebut.
"Kami mengandeng NGO untuk memperkuat Pokdarwis di desa wisata di Kabupaten Manggarai Barat. Kita targetkan 30 persen desa wisata sudah miliki Pokdarwis tahun 2021,"kata Rinus.
Disparbud juga memberikan pelatihan usaha ekonomi kreatif bagi masyarakat di desa wisata. Ini merupakan solusi tebaik untuk peningkatan pendapatan ekonomi masyarakat desa.
Disparbud Mabar, kata Rinus, saat ini mendorong digitalisasi desa wisata untuk mengikuti perkembangan era digital agar bisa dikenal lebih luas.
Sementara, Bupati Manggarai Barat,Edistasius Endi menegasjab Pemkab Mabar terus mendorong tata kelola desa wisata. Untuk menata desa wisata lebih baik, ia berharap seluruh pemangku kepentingan di desa bersinergi dalam menata kepariwisataan agar terjadi peningkatan jumlah kunjungan wisatawan.
"Saya mendorong masyarakat untuk aktif kembangkan potensi yang dimiliki di desa wisata,"ujar Edi Endi.***