VICTORY NEWS MANGGARAI BARAT- Pengurus DPD Partai Demokrat Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) mengunjungi Dewan Pimpinan Majelis Ulama Indonesia (MUI) NTT di sekertariat MUI NTT, Rabu (16/2/2022).
Kunjungan silahturahmi itu diterima langsung Ketua MUI NTT Muhamad S Wongso dan sejumlah pengurus termasuk Djamaluddin Ahmad, dan Anwar Pua Geno.
Baca Juga: Antisipasi Kejahatan Orang Asing, Imigrasi Labuan Bajo Bentuk Timpora
Pengurus DPD Demokrat NTT yang baru itu mengunjungi Sekertariat MUI NTT bertujuan untuk meminta masukan,nasehat dan doa para ulama.
Dikutip dari victorynews.id dengan judul 'Ketua dpd demokrat Ntt lelo-lelo-boyong-calon-pengurus-sambangi-mui-ntt?page=2'
Ketua DPD Demokrat NTT Leonardus Lelo atau yang akrab disapa Leo Lelo menjelaskan,Partai Demokrat memiliki ideologi nasionalis dan religius.
Oleh karena itu, sudah menjadi sebuah keharusan bagi kader Demokrat NTT untuk mengunjungi dan meminta masukan serta saran dari para tokoh agama.
Baca Juga: Nelayan Warloka Pesisir Minta Bangun Dermaga Baru
Menurut Leo, masukan dan saran dari tokoh agama, tokoh masyarakat, dan berbagai stakeholders terkait, seperti MUI sangat penting untuk mewujudkan pembangunan bagi bangsa Indonesia.
"Saya berinisiatif dengan teman-teman calon pengurus DPD Demokrat NTT terbuka dan bersilaturahmi dengan semua pihak termasuk pengurus MUI karena partai akan kuat dan memiliki kapasitas dan integritas yang bisa menyelesaikan persoalan pembangunan bangsa bila mendengar masukan dari berbagai stakeholder masyarakat di Indonesia termasuk MUI NTT, " katanya.
Baca Juga: Tahun 2021, PLN Alirkan Listrik Bagi 7.213 Keluarga di pelosok Manggarai Barat
Menurut Leo, pikiran dan masukan serta gagasan dari berbagai stakeholders sangat penting agar partai Demokrat NTT melangkah lebih maju sesuai kebenaran, keadilan, dan demokrasi demi mewujudkan kesejahteraan bagi masyarakat.
"Kami harus dengar pikiran dan sumbangsih pikiran dari berbagai elemen masyarakat demi tercapainya pembangunan di Indonesia khususnya NTT, " tandasnya.
Baca Juga: Puncak El Tari Puarlolo Tidak Terawat, Anggaran Ratusan Juta Rupiah Mubazir
Ia mengajak tokoh agama, tokoh masyarakat, dan stakeholder terkait untuk bersinergi dalam membangun Indonesia khususnya provinsi NTT.***