VICTORYNEWS MANGGARAI BARAT- Puluhan tanaman pohon pisang di Kabupaten Manggarai Barat, NTT diserang penyakit layu bakteri atau dikenal dengan penyakit darah.
Kepala Dinas Tanaman Pangan Hortikultura dan Perkebunan Kabupaten Manggarai Barat, Laurensius Halu,Sabtu (28/1/2023) mengimbau kepada seluruh petani agar melakukan langkah preventif atau tindakan pencegahan terhadap meluasnya serangan penyakit ini. Tujuannya, untuk mengendalikan dan mengurangi penyebaran penyakit tersebut agar tidak menyebar ke tempat lain.
“Terkait dengan antisipasi pencegahan penyakit tersebut, kita juga sudah memberikan surat imbauan kepada kelompok tani dan pemerintah desa untuk diumumkan,” ujarnya.
Ia menjelaskan, adapun gejala-gejala serangan penyakit layu bakteri pada pohon yakni daun tanaman berubah warna menjadi kuning, jantung buah pisang mengering, mengkerut dan menghitam.
Baca Juga: Petani Pisang Merugi Imbas Penyakit Layu Bakteri
Selain itu, bagian dalam batang pisang berwarna coklat kemerahan dan bagian dalam buah berlendir dan berwarna coklat kemerahan dan sama sekali tidak bisa dikonsumsi.
Laurensius menyampaikan, adapun tindakan pencegahan yang disarankan antara lain yakni menggunakan bibit pisang yang bebas penyakit. Cegah serangga penular atau pembawa penyakit dengan cara membungkus buah dan jantung pisang. Potong segera jantung pisang setelah sisir buah terakhir saat keluar atau muncul.
Jika tanaman pisang terlanjur terserang penyakit tersebut, maka tindakan pengendalian yang disarankan antara lain, melakukan eradikasi tanaman yaitu melakukan pemusnahan total pada bagian tanaman sampai ke bonggol pisang,"jelasnya.
Ia mengatakan, mengolah lahan yang terinfeksi dan menanami lahan tersebut untuk sementara dengan tanaman lain seperti jagung.
Baca Juga: Pemkab Manggarai Barat Fokus Turunkan Angka Kematian Ibu dan Bayi
"Hindari menanam tanaman yang dapat terserang dengan penyakit yang sama seperti kacang-kacangan, terong, tomat dan cabai. Menggunakan pestisida sesuai anjuran dan penggunaan agensia pengendali hayati,"ujarnya.***