VICTORY NEWS MANGGARAI BARAT- Bupati Manggarai Barat, Edistasius Endi berpesan kepada Kepala Desa (Kades) baru yang dilantik agar jangan korupsi.
Ia mengatakan, saat ini Anggaran Dana Desa (ADD) mencapai Rp 1 miliar lebih. Dana yang banyak tersebut harus dikelolah sesuai petunjuk teknis (Juknis) yang sudah ada.
Para Kades jangan memanfaatkan dana tersebut untuk memperkaya diri sendiri atau kelompok. Seluruh lapisan masyarakat desa harus dilibatkan dalam pembangunan desa.
"Kita harapkan pengelolahan dana desa itu dikelolah secara transparan dan harus terbuka kepada seluruh masyarakat. Bila perlu informasi perkembangan proyek dana desa dipasang di papan informasi desa. Agar tidak saling curiga antara masyarakat dan pihak pemerintah desa," harap Edi Endi, Kamis (30/11/2022).
Baca Juga: Wisata Alam Di Wae Lolos Mulai Ditata
Edi Endi menyampaikan, saat ini para kades dituntut untuk pengelolahan keuangan secara bersih dan terbuka. Hal itu bertujuan agar seluruh masyarakat mengetahui perkembangan pembangunan desanya.
Pengalaman selama ini, banyaknya desa di wilayah Manggarai Barat yang mengalami banyak persoalan pembangunan desa, dimana sejumlah masyarakat desa melaporkan kejanggalan proyek baik kepada Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Manggarai Barat maupun kepada aparat hukum.
Warga melapor karena ada rasa curiga terhadap Kadesnya. Oleh karena itu, kita minta para kades yang baru terpilih agar membuat papan informasi di masing-masing desa.
Seluruh perkembangan proyek dipasang di papan informasi. Agar tidak terjadi saling curiga antara masyarakat dan para Kades.
"Kedepannya kita juga akan akan memberikan pelatihan peningkatan kapasitas pengelolahan keuangan desa kepada para Kades. Agar mereka memahami pengelolahan keuangan desa," harap Edi Endi.
Ketua DPRD Manggarai Barat, Marthen Mitar mengatakan, pelaksanaan Pilkades serentak kali lalu berjalan lancar. Masyarakat sudah mengerti arti demokrasi, masyarakat Desa secara langsung memiliki Kadesnya.
Oleh karena itu, diharapkan usai pelantikan ini,para kades yang baru saja dilantik merangkul kembali para calon yang kalah saat Pilkades untuk sama-sama membangun desa.
"Untuk majunya sebuah desa butuh dukungan seluruh masyarakat desa. Oleh karena itu kita minta para Kades yang baru lantik untuk merangkul para calon kades yang kalah untuk sama-sama membangun desa," harap Marthen Mitar.***
