VICTORY NEWS MANGGARAI BARAT- Pemerintah Kabupaten Manggarai Barat meminta pengurus Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) lebih kreatif dalam mencari peluang usaha, karena banyak bidang usaha di pedesaan yang bisa diakomodasi untuk kepentingan desa.
"Hampir 100 persen desa di Kabupaten Manggarai Barat telah miliki BUMDes.Baru segelintir BUMDes yang pengelolaanya bagus," kata Melkior Nurdin, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kabupaten Manggarai Barat, Selasa (30/8/2022).
Menurutnya, banyak usaha yang dilakukan oleh kelompok masyarakat desa yang tidak dilirik oleh BUMDes, padahal jika itu ditangani BUMDes yang merupakan lembaga resmi di pemerintahan desa, tentu hasilnya akan dapat dimanfaatkan oleh masyarakat luas.
Baca Juga: Edi Endi Ajak Masyarakat Bangun Desa Garap Pertanian
Melkior Nurdin mengaku, sejumlah BUMDes sudah mulai memasarkan produk ekonomi kreatif masyarakat di Labuan Bajo. Labuan Bajo merupakan daerah tujuan wisata, hasil kerajinan masyarakat desa bisa dipasarkan di Labuan Bajo.
Ia mengaku, masih banyak peluang lain yang bisa dijalankan oleh BUMDes, jika para pengurusnya mau kreatif dan dinamis, misalnya mengelola air bersih, mengembangkan usaha yang dijalankan masyarakat setempat seperti dari yang hanya menjual produk mentah ditingkatkan menjadi bahan jadi atau setengah jadi.
Menurut Melkior Nurdin, kewenangan BUMDes sangat luas karena desa merupakan pemerintahan sehingga statusnya sama dengan pemerintah provinsi maupun kabupaten atau kota.
Baca Juga: Ketua DPRD Manggarai Barat Minta Masyarakat Kawal Penyaluran BLT Dana Desa
"Mengingat peran desa dan BUMDes-nya yang luas, maka BUMDes bisa menjadi seperti Bank, bisa menjadi semacam perusahan umum, bisa seperti bank perkreditan rakyat, dan bisa mengelola berbagai jenis usaha baik skala desa maupun antardesa jika pengurusnya kreatif," tambahnya.***