Bank Sampah Solusi Atasi Masalah Sampah di Labuan Bajo

- Sabtu, 20 Agustus 2022 | 18:03 WIB
Tumpukan sampah di Pasar Rakyat Batu Cermin Labuan Bajo di Kabupapaten Manggarai Barat. (victorynews.id/SATRIA)
Tumpukan sampah di Pasar Rakyat Batu Cermin Labuan Bajo di Kabupapaten Manggarai Barat. (victorynews.id/SATRIA)

VICTORY NEWS MANGGARAI BARAT- Sampah menjadi masalah utama di Labuan Bajo,ibukota Kabupaten  Manggarai Barat.Sehinggga perlu kerja keras dan kerja secara gotong royong seluruh elemen untuk menyelesaikan masalah sampah di daerah yang ditetapkan destinasi super premium tersebut.

Bupati Manggarai Barat, Edistasius Endi, Sabtu (20/8/2022) mengatakan, sampah menjadi masalah tersendiri bagi kemajuan pariwisata di wilayahnya dan diharapkan dengan bantuan Bank Sampah dari PT. Pegadaian bisa mengurangi masalah tersebut. Bank Sampah menjadi salah satu kendala mengatasi masalah sampah selama ini di Labuan Bajo.

Ia mengungkapkan, jika Peringatan Hari Peduli Sampah Nasional (HPSN) yang dipusatkan di Labuan Bajo beberapa waktu lalu, Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan,Siti Nurbaya telah meresmikan Pusat Pengolahan Sampah Terpadu di Labuan Bajo.Sehingga berlahan-lahan dipastikan pengelolan sampah akan terus dimaksimalkan.

Ia berharap, bantuan bank sampah dengan fasilitas pendukung lainnya bisa menjadi salah satu cara untuk mengurangi sampah dan membawa kesejahteraan bagi masyarakat di Labuan Bajo,Kecamatan Komodo.Bank Sampah bantuan PT.Pegadian akan dikelolah oleh Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) Batu Cermin.

Baca Juga: Penyuluh Pertanian Diminta Aktif Turun Lapangan

"Kepada BUMDes Batu Cermin di harapkan untuk tangkap semua peluang dan maanfatkan serta kelola dengan baik," harap Edi Endi.

Edi Endi menyampaikan, bahwa Pemerintah pusat membangun fasilitas pengelolaan sampah terpadu untuk mendukung upaya pengelolaan sampah di Labuan Bajo, Kabupaten Manggarai Barat.

Selain membangun fasilitas pengelolaan sampah terpadu, pemerintah pusat memberikan bantuan berupa delapan kendaraan pengangkut sampah dan 60 tempat sampah untuk Labuan Bajo.

Ia mengatakan, Labuhan Bajo menghasilkan sekitar 30 Ton sampah per hari dan  fasilitas pengelolaan sampah terpadu yang dibangun dapat digunakan untuk mengolah sampah sampai 10 Ton per hari.

"Pemerintah sudah bangun pusat pengelolaan sampah terpadu dalam mengatasi sampah di Labuan Bajo," kata Edi Endi.

Terpisah, Direktur Sumber Daya Manusia (SDM) PT. Pegadaian Persero,Edi Isdwiarto menjelaskan 
PT. Pegadaian (Persero) juga berkomitmen turut membantu pemerintah daerah Manggarai Barat  dalam mengurangi polusi sampah khususnya di lima destinasi super prioritas, salah satunya adalah Labuan Bajo.

Baca Juga: Dukcapil Manggarai Barat Mulai Pelayanan Keliling

"Penyerahan dan peresmian bank sampah The Gade Clean and Gold bertajuk "Memilah Sampah Menabung Emas" guna menanggulangi problem sampah di daerah destinasi wisata premium ini dan memberikan manfaat yang luas bagi bagi masyarakat batu cermin," kata Edi.

Ia menjelaskan, bantuan CSR dari PT. Pegadaian kepada Desa Batu Cermin berupa, satu unit bangunan the gade clean and gold, dua unit sepeda motor roda 3, satu unit perangkat komputer, satu lemari filling kabinet, meja dan kursi, satu unit pencacah sampah dan 40 buat tong sampah.

"Program pembangunan Bank Sampah ini telah berlangsung sejak dua tahun lalu. Sudah ada 69 unit di seluruh Indonesia termasuk di lima daerah destinasi prioritas pariwisata yang tujuannya selain untuk pengolahan sampah juga untuk menanamkan semangat investasi,"jelas Edi.***

Editor: Gerasimos Satria

Tags

Terkini

Edi Endi: Pers Komponen Penting Memajukan Daerah 

Kamis, 9 Februari 2023 | 16:10 WIB

Lelang Puluhan Mobil Dinas, 17 Unit Tak Laku

Selasa, 7 Februari 2023 | 18:49 WIB

PKD Kecamatan Komodo Diminta Jaga Profesionalitas 

Senin, 6 Februari 2023 | 20:02 WIB

20 PKD Diminta Jaga Integritas

Senin, 6 Februari 2023 | 17:55 WIB

Terpopuler

X