VICTORY NEWS MANGGARAI BARAT- Pastor Paroki Katedral Ruteng di Kabupaten Manggarai, Romo Gabriel Harim, Pr mengajak seluruh umat Katolik di wilayah itu untuk menjaga dan merawat sumber mata air Wae Pong sebagai salah satu sumber kehidupan.
Ajakan itu disampai Romo Gabriel Harim, Pr dalam renungannya pada kegiatan memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-102 Paroki Katedral, Bulan Kitab Suci Nasional 2022 dan Tahun Pariwisata Holistik.
Dewan Paroki Katedral Ruteng melakukan penanaman anakan pohon Ara di mata air Wae Pong, Kelurahan Waso, Kecamatan Langke Rembong, Kamis ( 24/11/2022) pagi.
Ia menyampaikan, sebagai orang Katolik, harus memiliki tanggungjawab untuk menyelamatkan keberlangsungan air bagi alam dan manuasia. Merawat air sama dengan merawat kehidupan dan martabat manusia.
Karena itu Umat Katolik diajak untuk menjaga, merawat dan melestarikan mata air untuk kelangsungan kehidupan bersama.
"Seluruh komitmen kita satukan, seluruh niat, kita ingin merawat mata air sebagai sumber kehidupan kita. Merawat mata air, berarti merawat kehidupan. Karena itu, barangsiapa yang menodai dan merusak alam ini, sama dengan merusak kehidupan dan martabatnya sendiri,” pesan Romo Gabriel Harim, Pr.
Perumda air Minum Tirta Komodo sebagai Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) yang tugas utamanya, di bidang pelayanan air minum terus berkomitmen mendorong semua pihak untuk melestarikan hutan dan air agar pelayanan air minum bersih sekarang dan di masa depan dapat berkelanjutan.
Ia mengajak, seluruh pemangku kepentingan untuk berpikir mulai dari hulu baru ke hilir, dari hutan dan sumber air baru menuju masalah teknis pelayanan seperti air macet, air kurang lancar dan air keruh.
Daerah hulu seperti hutan dan mata air menjadi skala prioritas untuk dijaga dan dilestarikan secara bersama.
“Kegiatan seperti ini sesuai dengan semangat Perumda air Minum Tirta Komodo, yakni mewariskan mata air, buka air mata. ini menjadi program unggulan perusahan,"tutur Marsel Sudirman.***