Politeknik eLBajo Commodus Memperkuat Kemitraan di Manggarai Barat

- Rabu, 10 Agustus 2022 | 15:55 WIB
Focus Group Discussion (FGD) sejumlah organisasi pariwisata di Kabupaten Manggarai Barat dengan Tema "Membangun Peran Pentahelix Sebagai Akselerator Daerah", di Hotel Puri Sari Beach Hotel Labuan Bajo (victorynews.id/SATRIA)
Focus Group Discussion (FGD) sejumlah organisasi pariwisata di Kabupaten Manggarai Barat dengan Tema "Membangun Peran Pentahelix Sebagai Akselerator Daerah", di Hotel Puri Sari Beach Hotel Labuan Bajo (victorynews.id/SATRIA)

VICTORY NEWS MANGGARAI BARAT- Menjembatani dan memperkuat kemitraan di Manggarai Barat, NTT Politeknik eLBajo Commodus mengelar Focus Group Discussion (FGD) dengan Tema "Membangun Peran Pentahelix Sebagai Akselerator Daerah", Rabu (10/8/2022) di Puri Sari Beach Hotel Labuan Bajo.

FGD yang menghadirkan sejumlah Dunia Industri Dunia Usaha (DUDI),komunitas dan akademisi di Labuan Bajo,ibukota Kabupten Manggarai Barat itu bertujuan mendorong dan memperkuat  kemitraan kedalam suatu format rintisan kemitraaan akselerator Daerah antara Antara pemerintah daerah,satuan pendidikan Vokasi Dudi Komunitas dan Media.

Serta mematik pengalian potensi dan sumber informasi bagi semua pihak sehingga ditemukan  link dan match dan matching potensi antara pihak.

PIC Program Menara Vokasi Politeknik eLBajo Commodus,Fitri Ciptosari mengatakan, Politeknik eLBajo Commodus terpilih menjadi salah satu Perguruan Tinggi (PT) Penyelenggara Pendidikan Vokasi untuk menyelenggarakan serangkaian kegiatan dalam pembentukan akselerstor daerah di wilayah  Manggarai Barat. Politeknik eLBajo Commodus akan mengandeng banyak DUDI dan komunitas di Labuan Bajo untuk menyukseskan tugas tersebut.

Baca Juga: Wae Rebo Didorong Jadi Destinasi Wisata Kelas Dunia

Ia menjelaskan, untuk mewujudkan destinasi super prioritas Labuan Bajo sebagai leading sektor pembangunan di Manggarai Barat tidak bisa dilakukan oleh satu sektor saja.Pengembangan destinasi pariwisata memerlukan sinergitas semua sektor secara inklusif.

Diperlukan kerjasama pentahelix yang terdiri dari Lima unsur aktor pembangunan yakni pemerintah daerah, Dunia usaha dan dunia industri, akademisi, komunitas dan media massa.

Ia menjelaskan, program menara vokasi adalah bentuk perhatian Kemendikbudristek melalui Dirjen Vokasi dalam membantu mengangkat ekonomi masyarakat Manggarai Barat melalui percepatan atau akselerator dengan melibatkan pihak pemerintah daerah, DUDI, sekolah kejuruan, komunitas serta media massa lokal.

Fitri berharap, FGD berbagai komunitas,akademisi dan dunia usaha dan industri itu terbentuknya sinergitas kemitraan Pentahelix,terjadinya link and match dan matching potensi antar komponen kemitraan.Serta terbentuknya rencana aksi dalam pembentukan akselerator daerah.

"FGD ini akan menjadi vocal point sebagai penghubung yang diharapkan akan berperan sebagai pengikat keharmonisan kemitraan dan dapat berkembang untuk mengembangkan potensi wilayah secara berkesinambungan,"ujar Fitri

Baca Juga: Bupati Manggarai Barat Pastikan Kebutuhan Air Bersih Terpenuhi

Ketua Perhimpunan Hotel Restoran Indonesia (PHRIKabupaten Manggarai Barat, Silvester Wanggel mengatakan, pembangunan pariwisata di Kabupaten Manggarai Barat harus berbasis masyarakat. Masyarakat harus mengontrol dan terlibat dalam pembangunan sektor pariwisata.

Ia mengatakan, untuk mengembangan sektor pariwisata membutuhkan kerjasama semua stakeholder mulai dari pemerintah daerah hingga media massa.

"Hanya 0,8 persen masyarakat Manggarai Barat yang menikmati pariwisata.Benarkah pariwisata sebagai leading sektor pembangunan?Ini yang menjadi tugas kita semua" ujar Sil Wanggel.***

Editor: Gerasimos Satria

Tags

Terkini

Perlengkapan Hiking untuk Pemula

Minggu, 17 September 2023 | 17:50 WIB

Warga Wae Moto Kembali Nikmati Air Kotor

Minggu, 29 Januari 2023 | 19:55 WIB

HIPBC Perang Lawan Sampah

Minggu, 29 Januari 2023 | 15:58 WIB

Beasiswa dari Pak Jokowi, Jawaban Doa-Doa Ibu Siti

Minggu, 29 Januari 2023 | 14:23 WIB

Warga dalam Kawasan TNK Butuh Ambulance Laut

Sabtu, 28 Januari 2023 | 11:03 WIB

Petani Pisang Merugi Imbas Penyakit Layu Bakteri

Sabtu, 28 Januari 2023 | 10:01 WIB

Bupai Edi Endi Serukan Labuan Bajo Bebas Sampah

Kamis, 26 Januari 2023 | 16:27 WIB

Terpopuler

X