Warga Minta Kampung Komodo Dipagar

- Sabtu, 2 Juli 2022 | 18:14 WIB
Pemukiman Kampung Komodo Desa Komodo Kecamatan Komodo Kabupaten Manggarai Barat, NTT (victorynews.id/SATRIA)
Pemukiman Kampung Komodo Desa Komodo Kecamatan Komodo Kabupaten Manggarai Barat, NTT (victorynews.id/SATRIA)

VICTORY NEWS MANGGARAI BARAT- Warga  Kampung Komodo di Pulau Komodo,Desa Komodo,Kecamatan Komodo,Kabupaten Manggarai Barat meminta Balai Taman Nasional Komodo  (BTNK) untuk memagari seluruh kampung Komodo.Hal itu bertujuan agar masyarakat bebas dari ancaman serangan Komodo.

Kepala Desa Komodo, Haji Aksan, Sabtu (2/7/2022) mengatakan, kehidupan warga Desa penuh dengan keresahan dan ketakutan dari ancaman dimangsa hewan langkah, komodo.Warga  meminta
Pemerintah Pusat (Pempus) melalui BTNK segera membangun atau membuat pagar keliling kampung Komodo.

Pasalnya selama ini Komodo bebas masuk pemukiman penduduk yang kemudian menyebabkan warga Pulau Komodo diserang Komodo.

Baca Juga: Harga Kain Tenun Menurun

Ia mengatakan, selama ini hewan Komodo selalu keluar dan masuk Kampung Komodo mencari makanan dan memangsa ayam dan kambing, bahkan manusia.Itu terbukti pada tahun 2020 lalu, seorang bocah di desanya dimangsa seekor Komodo.

Bocah tersebut digigit komodo di area rumahnya di kampung Komodo. Bocah mungil tersebut selamat di tolong orang tuanya dan warga sekitar rumah korban.

“Tangan dan wajah anak itu luka parah. Bocah itu harus mendapat perawatan intensif di salah satu rumah sakit, di Labuan Bajo. Sedangkan Komodo diamankan di Sabita Pulau Komodo oleh warga dan petugas atau sekitar 20 kilometer dari Kampung Komodo,” ungkap Haji Aksan.

Haji Aksan mengaku, dari perstiwa Komodo menyerang warga Pulau Komodo membuat  warga Komodo sangat marah. Warga mengancam akan memusnakan Komodo di Pulau Komodo, jika Kampung Komodo tidak segera dibangun pagar.

Dirinya mendorong BTNK agar segera membangun pagar keliling pemukiman penduduk Kampung Komodo.

Baca Juga: Bupati Edi Endi Dukung Kenaikan Harga Tiket Masuk Kawasan TNK

Ia mengatakan, terkait permintaan pemagaran keliling Kampung Komodo, Pemerintahan Desa (Pemdes), sudah berkali-kali meminta BTNK. Pengelolaan TNK masih kewenangan Pempus dan di lapangan oleh BTNK. Namun belum ada realisasi terkait permintaan pagar keliling pemukiman penduduk Kampung Komodo.

“Saya sudah berkali-kali minta BTNK segera pagari Kampung Komodo. Namun hasilnya nol. Sampai sekarang Kampung Komodo belum dipagari oleh BTNK,” kata Haji Aksan.

Haji Aksan menjelaskan Desa Komodo merupakan bagian dari Pulau Komodo dan sekaligus bagian dari Taman Nasional Komodo (TNK). Pulau Komodo juga merupakan habitat asli hewan purba varanus komodoensis.Warga Kampung Komodo sangat merindukan kampung nya dikabari keliling.

"Dengan adanya peristiwa warga diserang Komodo,kami Pemdes Komodo sangat mengharapkan agar Pempus melalui Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan memagari Kampung Komodo,"harap Haji Aksan.

Warga Kampung Komodo,Tajuddin menyampaikan, pagar keliling Kampung Komodo bertujuan agar ikan kering dan hewan peliharaan warga Kampung Komodo tidak diserang Komodo.Selama ini,Komodo bebas masuk perkampungan dan memangsa ikan kering yang dijemur.

Baca Juga: Pemkab Manggarai Barat Diminta Evaluasi Dana Desa

Selain itu,Komodo juga memangsa hewan peliharaan warga seperti Kambing. Sehingga  warga Kampung Komodo mengharapkan BTNK menyiapkan anggaran untuk memagari Kampung Komodo agar bebas dari ancaman Komodo.

Tajudin menuturkan serangan Komodo terhadap anak balita usia 4 tahun beberapa tahun lalu pukulan berat pagi warga Kampung Komodo.Banyak anak kecil di Kampung Komodo yang belum mengenal baik tentang binatang komodo.Jika tidak ada pagar keliling Kampung Komodo,maka kedepannya peristiwa warga diserang Komodo akan terjadi setiap saat.

"Kami memohon dan mengharapkan agar BTNK segera memagari seluruh pemukiman Kampung Komodo.Kami ingin masyarakat Komodo merasa tenang dan nyaman ketika berada ada di Kampung Komodo,"harapnya.***

Editor: Gerasimos Satria

Tags

Terkini

Perlengkapan Hiking untuk Pemula

Minggu, 17 September 2023 | 17:50 WIB

Warga Wae Moto Kembali Nikmati Air Kotor

Minggu, 29 Januari 2023 | 19:55 WIB

HIPBC Perang Lawan Sampah

Minggu, 29 Januari 2023 | 15:58 WIB

Beasiswa dari Pak Jokowi, Jawaban Doa-Doa Ibu Siti

Minggu, 29 Januari 2023 | 14:23 WIB

Warga dalam Kawasan TNK Butuh Ambulance Laut

Sabtu, 28 Januari 2023 | 11:03 WIB

Petani Pisang Merugi Imbas Penyakit Layu Bakteri

Sabtu, 28 Januari 2023 | 10:01 WIB

Bupai Edi Endi Serukan Labuan Bajo Bebas Sampah

Kamis, 26 Januari 2023 | 16:27 WIB

Terpopuler

X