VICTORY NEWS MANGGARAI BARAT-Wakil Bupati Manggarai Barat, Yulianus Weng mengapresiasi penyelenggaraan festival Kopi Flores dan Basar produk Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) di Kampung Ujung, Labuan Bajo,ibukota Kabupaten Manggarai Barat.
Festival Kopi Flores diharapkan mampu membangkitkan kembali UMKM, dimana selama masa covid -19 UMKM di Manggarai Barat ikut terdampak.
“Dua tahun terakhir ini UMKM kita mati tidak, hidup pun tidak.Sebagai penopang utama ekonomi masyarakat, penopang ekonomi keluarga, kita harus bangkitkan sektor ini,” kata Yulianus Weng, Jumat (24/6/2022).
Yulianus Weng mengaku bangga atas kegiatan festival kopi flores di Labuan Bajo yang dinilai inovatif dan bermanfaat untuk membangkitkan perekonomian masyarakat.
Pandemi covid -19 memberi dampak yang sangat luar biasa terhadap berbagai sendi kehidupan termasuk UMKM di Manggarai Barat.
Baca Juga: 1.800 TKD di Manggarai Barat Terancam Kehilangan Pekerjaan
Dengan mulai melandainya covid 19 di Manggarai Barat, maka Pemkab Manggarai Barat secara perlahan mulai membimbing, mendampingi, dan membina UMKM. Termasuk melatih dan menyediakan berbagai peralatan yang ada, untuk membangkitkan kembali UMKM.
Ia bersyukur, saat ini UMKM Manggarai Barat sudah mulai nampak geliatnya di Labuan Bajo. Hal ini tentu membanggakan karna UMKM saat ini berhasil mendapatkan produk- produk hasil olahan yang berkualitas unggulan.
” Sekarang kita sudah punya e- catalog lokal. UMKM kita saat ini sudah memenuhi standar yang baik. Sudah memenuhi standar kesehatan dengan kemasan yang cantik, rapih dan dengan harga bersaing dengan yang lain,” jelasnya.
Wabup Yulianus Weng berharap,festival kopi Flores mampu membuat UMKM semakin bertumbuh dan berkembang pesat .
Guna membangkitkan pertumbuhan UMKM di Mabar, selain Festival Kopi Flores, Pemkab Manggarai Barat juga akan menggelar Festival Golo Koe pada 8 hingga 15 Agustus 2022 mendatang.
Baca Juga: Lahan Pertanian Belum Tergarap Maksimal
“Kami informasikan bahwa nanti Gereja lokal melalui Keuskupan Ruteng bekerjasama Pemkab Manggarai Barat akan menggelar Festival Golo Koe selama sepekan yang akan dimulai pada 8 hingga 15 Agustus yang akan datang,” katanya.
Festival itu nanti akan menampilkan kegiatan- kegiatan yang sangat banyak. Diantaranya, ada kegiatan festival, kuliner, pameran UMKM, festival Perarakan Patung Bunda Maria melalui laut dan darat dan kegiatan lainnya .
“Kegiatan tersebut sebagai bentuk dukungan Gereja dan Pemkab Manggarai Barat untuk sama- sama menghidupkan kembali perekonomian masyarakat Mabar dengan melaksanakan festival selama sepekan,” jelas Yulianus Weng.